GADGETMAX.id – Realme resmi memperkenalkan GT8 Pro di Tiongkok dengan fitur utama yang belum pernah ada di lini smartphone sebelumnya: modul kamera yang dapat dilepas dan diganti secara fisik. Inovasi ini menandai langkah berani Realme dalam menggabungkan desain fleksibel dengan teknologi fotografi kelas profesional.
Melalui konsep “mechanical assembly design”, Realme memungkinkan pengguna mengganti pelat kamera belakang hanya dengan membuka dua sekrup Torx di sisi bodi ponsel. Setelah dilepas, modul kamera dapat diganti dengan desain lain dalam hitungan detik.
Realme menyediakan tiga pilihan desain kamera bawaan — berbentuk persegi, lingkaran, dan gaya robotik. Namun, bagi pengguna yang gemar melakukan modifikasi, perusahaan juga merilis berkas model 3MF dari dudukan kamera agar pengguna dapat merancang dan mencetak sendiri modul kamera versi kustom.
Kolaborasi Perdana dengan Ricoh GR
GT8 Pro menjadi produk pertama Realme yang berkolaborasi dengan Ricoh GR, merek kamera legendaris asal Jepang. Ponsel ini dibekali sensor utama 50MP Ricoh GR anti-glare dengan susunan lensa 7P serta lapisan ultra-low-reflection coating yang menekan reflektivitas hingga 0,2%. Teknologi ini dilengkapi kaca biru berlapis ganda (AR coating) untuk mencapai transmisi cahaya hingga 97%.
Selain itu, Realme menyertakan Ricoh GR Mode yang menghadirkan karakteristik foto khas GR dengan pilihan panjang fokus 28mm dan 40mm. Mode ini juga mendukung Quick Focus dan immersive viewfinder, memberikan pengalaman memotret seperti kamera saku profesional.
Di sisi telefoto, GT8 Pro mengandalkan sensor Samsung ISOCELL HP5 200MP berukuran 1/1.56 inci dengan teknologi 28nm. Sensor ini mampu merekam video hingga 8K 30fps
